• http://www.axi.com/int
  • http://www.axi.com/eu
  • http://www.axi.com/uk
  • http://www.axi.com/au
  • http://www.axi.group/ar-ae
  • http://www.axi.group/en-ae
  • http://www.global-edge.info/cn
  • http://www.axi.com/es-mx
  • http://www.axi.com/fr-ma
  • /id
  • http://www.axi.com/it-ch
  • http://www.axi.com/kr
  • http://www.axi.com/pt
  • http://www.axi.com/th
  • http://www.axi.com/tw
  • http://www.axi-global.com/vn
  • http://www.axi.com/zh-au
  • http://www.axi.com/jp
  • http://www.axi.com/za
  • http://www.solarisih.com/vu
  • http://www.global-edge.info/chn

Apa yang dimaksud dengan trading minyak dan bagaimana cara trading minyak?

Commodities /
Milan Cutkovic

Apa yang dimaksud dengan minyak?

Minyak adalah komoditas bernilai tinggi yang sangat penting bagi banyak industri di seluruh dunia. Sebagai sumber daya energi tak terbarukan, minyak tersedia dalam berbagai bentuk, seperti minyak mentah yang diekstraksi dari tanah dan produk minyak sulingan seperti bensin, solar, dan bahan bakar jet. Harga minyak dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti penawaran dan permintaan, peristiwa geopolitik, dan kondisi ekonomi.

Apa itu minyak mentah?

Jenis utama minyak yang diperdagangkan di pasar adalah minyak mentah, yaitu produk minyak bumi yang terbentuk secara alami dan tidak dimurnikan yang diekstraksi dari bumi. Susunan minyak mentah dapat sangat bervariasi tergantung pada sumbernya sehingga terdapat berbagai jenis atau “tingkatan” minyak mentah. Berikut ini adalah beberapa jenis minyak mentah yang utama:

  • Minyak Mentah Brent: Minyak mentah Brent adalah salah satu jenis minyak mentah yang paling banyak diperdagangkan dan dijadikan acuan. Minyak ini umumnya terdiri dari campuran minyak dari beberapa ladang minyak di sebuah wilayah dan diekstraksi dari ladang minyak di Laut Utara sehingga mudah untuk diangkut dengan kapal tanker. Minyak mentah Brent dikenal dengan kandungan sulfurnya yang relatif rendah dan densitas American Petroleum Institute (API) yang tinggi, yaitu ukuran berat atau ringannya cairan minyak bumi dibandingkan dengan air. Hal ini membuat minyak mentah Brent menjadi minyak mentah yang “ringan” dan “manis”. Minyak mentah Brent biasanya digunakan sebagai harga acuan untuk trading minyak global.
  • West Texas Intermediate (WTI): WTI adalah acuan populer lainnya untuk minyak mentah. Minyak ini diekstraksi dari Amerika Serikat, terutama dari ladang minyak di Texas dan sekitarnya. Karena ladang-ladang minyak ini berada di daratan, pengangkutan minyak WTI relatif lebih mahal dibandingkan dengan Brent. Minyak mentah WTI, seperti Brent, memiliki kandungan sulfur yang rendah dan relatif mudah disuling. Minyak mentah WTI dikenal dengan densitas API yang tinggi dan kandungan sulfur yang rendah. WTI diperdagangkan di New York Mercantile Exchange (NYMEX) dan menjadi acuan harga minyak mentah di Amerika Utara.
  • Minyak Mentah Dubai: Minyak mentah Dubai adalah minyak mentah kelas menengah yang umumnya diproduksi di Timur Tengah. Minyak ini adalah acuan harga minyak di pasar Asia. Minyak mentah Dubai memiliki kandungan sulfur yang lebih tinggi dan densitas API yang lebih rendah dibandingkan dengan Brent dan WTI. Minyak ini sering digunakan sebagai acuan untuk menentukan harga minyak mentah di Timur Tengah dan Asia.
  • Louisiana Light Sweet (LLS): LLS adalah jenis minyak mentah yang diproduksi di wilayah Teluk Meksiko, Amerika Serikat. Minyak ini memiliki kandungan sulfur yang rendah dan relatif mudah disuling, seperti Brent dan WTI. LLS biasanya digunakan sebagai acuan untuk menentukan harga minyak mentah yang diproduksi di Pantai Teluk AS.
  • Keranjang OPEC: Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) menghitung harga rata-rata untuk sekeranjang minyak mentah yang diproduksi oleh negara-negara anggotanya. Keranjang minyak ini mencakup berbagai jenis minyak mentah dari negara-negara seperti Arab Saudi, Iran, Irak, Kuwait, dan Venezuela. Keranjang OPEC berfungsi sebagai acuan untuk menentukan harga minyak mentah yang diproduksi OPEC.
  • Minyak Mentah Kanada: Kanada adalah produsen utama minyak mentah, dengan berbagai jenis minyak mentah yang diekstraksi dari pasir yang mengandung minyak dan cadangan minyak konvensional. Jenis-jenis minyak mentah Kanada meliputi Western Canadian Select (WCS), Syncrude, dan Cold Lake Blend. Minyak mentah Kanada umumnya berat dan mengandung kadar sulfur yang lebih tinggi dibandingkan dengan minyak Brent dan WTI.

 

Apa yang dimaksud dengan pasar minyak?

Pasar minyak mengacu pada jaringan global pembeli dan penjual yang terlibat dalam produksi, penyulingan, distribusi, dan konsumsi minyak. Pasar ini sangat kompleks dan berpengaruh besar terhadap ekonomi global. Negara-negara penghasil minyak utama, perusahaan minyak, trader, dan konsumen adalah partisipan aktif di pasar ini. Pasar minyak dikenal dengan volatilitasnya yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti ketegangan politik, bencana alam, keputusan yang dibuat oleh badan-badan pemerintahan (seperti OPEC), dan perubahan permintaan global.

Apa saja yang memengaruhi harga minyak?

Ada banyak faktor yang memengaruhi harga minyak. Pada umumnya, penting bagi siapa pun yang melakukan trading minyak untuk selalu mengikuti berita ekonomi dan tren pasar untuk memastikan pemahaman yang lebih baik tentang perubahan harga. Berikut adalah beberapa faktor utama yang memengaruhi harga minyak:

  • Kondisi ekonomi: Ketika ekonomi mengalami penurunan, kebutuhan akan minyak akan berkurang, mengakibatkan harga turun. Ketika ekonomi membaik, permintaan minyak pulih, mengakibatkan harga meningkat.
  • Nilai tukar dolar AS: Minyak dipatok dan dinilai dalam dolar AS, yang berarti nilai USD berdampak besar pada harga minyak; penguatan dolar dapat menurunkan harga dan pelemahan dolar dapat menaikkan harga.
  • Spekulasi pasar: Harga minyak ditetapkan di pasar berjangka, yang berarti spekulasi mengenai peristiwa masa depan dapat memengaruhi harga. Oleh karena itu, trader harus mewaspadai berita yang dapat memengaruhi harga.
  • Sumber energi baru: Pertumbuhan produksi energi terbarukan (seperti tenaga surya dan angin) dapat menyebabkan penurunan ketergantungan pada minyak bumi sehingga menyebabkan harga turun.
  • Produksi minyak global: Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC), ditambah dengan produsen minyak utama seperti Amerika Serikat, Kanada, dan Cina, adalah pengaruh besar pada harga dan pasokan minyak. Dengan demikian, harga minyak turun ketika produksi meningkat dan naik ketika produksi dibatasi.
  • Guncangan faktor eksternal: Peristiwa-peristiwa seperti bencana alam, perang, dan ketidakstabilan geopolitik dapat berdampak besar pada harga minyak. Ketika produksi atau pasokan berkurang karena peristiwa ‘guncangan’ yang tak terduga, aksi beli panik sering kali menyebabkan harga naik.

 

Apa yang dimaksud dengan trading minyak?

Trading minyak mencakup pembelian dan penjualan kontrak minyak dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga.

Trader dapat berpartisipasi di pasar minyak melalui berbagai instrumen keuangan, termasuk kontrak berjangka, opsi, dan Contract for Difference (CFD). Trading minyak memberikan peluang untuk berspekulasi mengenai pergerakan harga minyak tanpa perlu memiliki atau mengirimkan komoditas tersebut secara fisik. Dengan kata lain, Anda tidak perlu membeli barel minyak secara fisik untuk trading minyak; Anda cukup berspekulasi apakah harga minyak tersebut akan naik atau turun di pasar terbuka.

Karena pentingnya minyak dalam perdagangan global, minyak sangat krusial untuk transportasi global dan merupakan bahan penting dalam produksi segala sesuatu mulai dari pembangkit listrik, plastik, hingga kosmetik dan farmasi, banyak industri yang memantau harga minyak dengan sangat hati-hati dan secara aktif trading di pasar minyak. Hal ini membuat pasar minyak memiliki tingkat volatilitas yang tinggi.

 

how does oil trading work

Bagaimana cara kerja trading minyak?

Dua cara terbaik untuk trading minyak secara online adalah CFD tunai dan CFD berjangka.

  • CFD tunai minyak: CFD tunai minyak dilakukan dengan membeli minyak dengan harga pasar saat ini. Ini adalah cara paling sederhana untuk trading minyak dan biasanya digunakan dengan durasi kontrak yang lebih pendek, mulai dari beberapa jam hingga beberapa minggu.
  • CFD berjangka minyak: Kontrak berjangka minyak adalah bentuk investasi yang lebih canggih daripada CFD tunai. Kontrak berjangka minyak biasanya memiliki jangka waktu kontrak yang lebih panjang, mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun. Jika Anda yakin harga minyak akan lebih tinggi pada masa mendatang, Anda dapat membuat kontrak dengan penjual untuk menyetujui harga yang harus dibayar hari ini sehingga saat minyak fisik dikirimkan pada saat kontrak berakhir, Anda dapat menjual minyak fisik tersebut dengan harga yang lebih tinggi daripada harga yang Anda bayarkan.

Mari kita ambil contoh trading minyak menggunakan CFD pada West Texas Intermediate (WTI), minyak mentah acuan, dengan harga pasar saat ini $70 per barel.

Jika trader yakin harga akan naik, trader dapat mengambil posisi long dan membeli CFD untuk 10 barel WTI dengan harga saat ini $70 per barel. Jika harga naik menjadi $75 per barel, trader dapat menjual CFD dan mendapatkan profit $50:

([$75 - $70] x 10 barel) = $50 (profit)

Sebaliknya, jika harga turun menjadi $65, ini mengakibatkan kerugian sebesar $50.

([$65 - $70] x 10 barel) = $50 (kerugian)

Trading CFD minyak

Karena trading minyak CFD tidak melibatkan kepemilikan fisik, trader dapat mengambil untung dari perubahan harga di kedua arah pasar.

Contohnya, jika trader memperkirakan harga minyak turun dari harga saat ini $70 per barel dalam beberapa bulan ke depan, trader dapat menjual kontrak CFD minyak berjangka dengan harga $65 per barel. Jika harga minyak turun ke level $65 pada tanggal berakhirnya kontrak, trader akan mendapatkan profit $5 per barel.

 

why trade oil

Mengapa trading minyak?

Trading minyak menawarkan beberapa profit jika dibandingkan dengan trading dan investasi lainnya.

Pertama, minyak adalah pasar yang sangat likuid sehingga relatif mudah untuk masuk dan keluar dari trading Karena harga minyak dipengaruhi oleh peristiwa global, kemungkinan besar kejadian atau berita penting di sepanjang rantai pasokan atau permintaan akan menyebabkan fluktuasi harga yang menciptakan peluang trading.

Selain itu, karena minyak adalah komoditas permintaannya akan tetap terjamin, dan potensi keuntungan akan tetap ada. Selain itu, trading minyak memungkinkan diversifikasi karena tidak terlalu berkorelasi dengan pasarsaham dan indeks.

Terakhir, minyak dapat diperdagangkan sebagai CFD, tidak ada persyaratan harus memiliki produk secara fisik. Ketika dikombinasikan dengan leverage, trader dapat memperbesar potensi keuntungan mereka. Namun, perlu diingat bahwa trading dengan leverage juga dapat memperbesar potensi kerugian.

 

how to trade oil

Bagaimana cara trading minyak?

Berikut adalah panduan lengkap mengenai cara trading minyak di pasar global:

  1. Pilih broker: Mulailah dengan mempelajari dan membandingkan beberapa broker online yang menawarkan layanan trading minyak. Carilah broker yang memiliki reputasi baik, teregulasi, memperoleh ulasan bagus dari klien, menawarkan platform yang mudah digunakan, memiliki biaya yang kompetitif, dan menyediakan akses ke pasar minyak, khususnya produk yang ingin Anda trading.
  2. Buka akun: Setelah Anda memilih broker, buka akun trading. Sebagai bagian dari persyaratan regulasi, demi keamanan akun untuk melindungi Anda dari penipuan, broker akan mengajukan pertanyaan tentang kemampuan trading Anda dan akan meminta untuk memverifikasi identitas Anda dengan mengirimkan kartu identitas dan dokumen kependudukan Anda.
  3. Danai akun Anda: Depositkan uang ke akun trading Anda setelah aplikasi Anda disetujui sehingga Anda memiliki uang yang dapat digunakan untuk trading. Sebagian besar broker menyediakan berbagai metode pendanaan, termasuk transfer bank, kartu kredit dan debit, dan metode pembayaran online. Pastikan Anda memahami batasan minimum yang ditetapkan oleh broker dan lakukan deposit yang sesuai dengan kemampuan trading Anda (dan Anda bersedia menanggung kerugian jika trading tidak sesuai harapan).
  4. Pelajari platform trading: Luangkan waktu untuk mempelajari cara kerja platform trading broker dan cara menggunakan perangkat seperti grafik dan indikator. Pelajari tentang berbagai trading (order) yang dapat Anda lakukan. Banyak broker menyediakan akun demo, yang memungkinkan Anda untuk berlatih trading tanpa mempertaruhkan uang. Ini akan sangat membantu dalam membiasakan diri Anda dengan platform dan fungsinya.
  5. Lakukan analisis pasar: Tinjau grafik harga minyak, ikuti berita terkait, periksa aspek fundamental dan teknis yang dapat memengaruhi harga minyak, dan lakukan analisis pasar sebelum membuat trading untuk mendapatkan pemahaman tentang kondisi pasar minyak saat ini. Gunakan materi dan perangkat analisis yang disediakan oleh broker untuk melengkapi analisis Anda.
  6. Buat trading: Setelah Anda memiliki strategi trading dan melakukan analisis pasar, saatnya melakukan trading! Di platform trading, pilih pasar atau instrumen minyak yang ingin Anda perdagangkan (misalnya, minyak mentah atau WTI). Pilih tipe order (misalnya, market order atau limit order) dan kuantitas (misalnya, jumlah barel minyak). Jangan lupa juga untuk menetapkan level stop-loss dan take-profit untuk membantu mengelola potensi risiko dan imbal hasil. Anda sekarang siap untuk mengeksekusi trading!
  7. Pantau dan kelola trading Anda: Setelah membuat trading, Anda harus memantau posisi secara teratur. Pantau pergerakan harga minyak, berita pasar, dan peristiwa relevan yang dapat memengaruhi trading Anda. Jika Anda belum melakukannya, gunakan order take-profit untuk mengotomatiskan manajemen trading Anda. Di sinilah Anda harus bersiap-siap untuk menyesuaikan posisi Anda atau keluar dari trading jika kondisi pasar berubah.
  8. Tinjau dan pelajari: Setelah trading ditutup, tinjau kembali kinerja Anda, evaluasi hasilnya, dan periksa secara jujur dan objektif. Analisis strategi trading Anda untuk mengidentifikasi hal-hal yang perlu diperbaiki dan belajar dari kesalahan. Terus asah kemampuan Anda dengan edukasi, webinar, dan informasi pasar yang disediakan broker.

 

Kelebihan trading minyak

  • Kemudahan akses: Trading CFD minyak memberikan akses mudah ke pasar minyak bagi individu tanpa perlu memiliki komoditas dalam bentuk fisik. Trader dapat berspekulasi mengenai pergerakan harga minyak tanpa kesulitan logistik dalam mengelola minyak fisik.
  • Leverage: Trading CFD memungkinkan trader memanfaatkan leverage, yang berarti Anda dapat mengendalikan posisi yang lebih besar dengan modal yang lebih kecil. Hal ini memperbesar potensi keuntungan (dan kerugian) dibandingkan dengan investasi awal.
  • Peluang trading yang beragam: Minyak adalah komoditas global dengan likuiditas pasar yang besar, yang menawarkan berbagai kemungkinan. Trader dapat berspekulasi pada berbagai jenis minyak, seperti minyak mentah Brent, minyak mentah WTI, atau minyak mentah regional lainnya.
  • Volatilitas pasar: Pasar minyak dikenal dengan volatilitasnya, yang memberikan peluang bagi para trader untuk mengambil untung dari fluktuasi harga. Peningkatan volatilitas dapat menghasilkan potensi keuntungan yang lebih besar.
  • Posisi beli dan jual: Trading CFD memberi kesempatan kepada trader untuk mengambil posisi beli dan jual. Ini berarti Anda dapat mengambil keuntungan dari kenaikan dan penurunan harga minyak dengan berspekulasi mengenai arah pasar.
  • Lindung nilai: Trading minyak sebagai instrumen lindung nilai dapat menjadi cara yang efektif untuk mendiversifikasi dan menyeimbangkan risiko dalam portofolio investasi
  • Fleksibilitas: Trading minyak CFD menawarkan fleksibilitas dalam hal ukuran trading sehingga trader dapat memasuki posisi dengan jumlah modal yang lebih kecil dibandingkan dengan kontrak berjangka konvensional.
  • Akses pasar 24/5: Pasar CFD minyak beroperasi 24 jam sehari, 5 hari seminggu, memberikan berbagai peluang trading di berbagai zona waktu. Trader dapat merespons peristiwa dan berita global yang memengaruhi harga minyak tanpa dibatasi oleh jam bursa.
  • Alat manajemen risiko: Platform trading CFD biasanya menawarkan perangkat manajemen risiko seperti order stop-loss dan take-profit. Perangkat ini membantu trader menetapkan level yang telah ditentukan untuk membatasi potensi kerugian atau mengamankan profit secara otomatis.

 

Kekurangan trading minyak

  • Risiko kerugian: Trading CFD memiliki risiko potensi kerugian yang tinggi. Ketika melakukan trading dengan leverage, pergerakan harga kecil sekalipun dapat mengakibatkan kerugian yang signifikan.
  • Volatilitas dan fluktuasi harga: Meskipun volatilitas dapat memberikan peluang trading, volatilitas juga meningkatkan risiko fluktuasi harga yang cepat, yang dapat menyebabkan kerugian yang tidak terduga. Pemantauan pergerakan harga secara terus menerus mungkin diperlukan.
  • Analisis pasar yang kompleks: Trading CFD minyak yang menguntungkan membutuhkan analisis pasar menyeluruh dan pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi harga minyak. Dinamika pasokan dan permintaan, peristiwa geopolitik, dan indikator ekonomi dapat menjadi hal yang rumit dan menantang untuk dianalisis bagi siapa pun yang baru mengenal trading.
  • Biaya inap: Memegang posisi CFD semalaman dapat dikenakan biaya yang dikenal sebagai biaya swap atau rollover. Biaya ini dapat mengurangi keuntungan atau meningkatkan kerugian jika posisi ditahan untuk jangka waktu yang lama.
  • Tidak ada kepemilikan aset: Kurangnya kepemilikan fisik atas aset acuan mungkin tidak menarik bagi sebagian trader.

 

Apa saja strategi trading minyak yang paling populer?

Karena ini adalah pasar yang volatil, minyak membutuhkan analisis yang cermat untuk dapat trading dengan sukses. Analisis fundamental  dan analisis teknis adalah dua pendekatan utama yang digunakan para trader untuk mengevaluasi pasar trading minyak..

  • Analisis fundamental: Karena pentingnya minyak bagi perekonomian global, minyak selalu menjadi topik utama. Berita dan rilis data tertentu sangat penting bagi para trader minyak, termasuk yang berasal dari Inventaris Minyak Mentah di Energy Information Administration (EIA) dan Komite Pemantauan Gabungan di Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC). EIA mengukur perubahan jumlah barel minyak mentah yang disimpan sebagai persediaan oleh perusahaan-perusahaan komersial dari minggu sebelumnya. OPEC adalah organisasi yang paling banyak menggerakkan pasar minyak dengan membahas berbagai masalah yang berkaitan dengan energi dan menyetujui berapa banyak minyak yang harus diproduksi oleh setiap negara.
  • Analisis Teknis: Analisis teknis adalah keahlian yang dapat dipelajari dengan mudah, tetapi tidak selalu mudah dikuasai! Untuk melakukan analisis teknis, terapkan indikator pada grafik yang dapat membantu mengidentifikasi tren dan sentimen risiko di pasar. Menggabungkan analisis teknis dengan penilaian Anda mengenai harga produk minyak dapat membantu mengidentifikasi titik masuk pasar dan memanfaatkannya untuk mengambil untung dari pergerakan harga.

 

Siap untuk melakukan perdagangan dengan keunggulan Anda?

Bergabunglah dengan ribuan pedagang dan perdagangkan CFD pada forex, saham, indeks, komoditas, dan kripto!

 

 

Informasi ini tidak dapat dianggap sebagai rekomendasi; atau penawaran untuk membeli atau menjual; atau permintaan penawaran untuk membeli atau menjual sekuritas, produk keuangan, atau instrumen apa pun; atau untuk mengikuti strategi trading apa pun. Informasi ini disusun tanpa mempertimbangkan tujuan, situasi keuangan, atau kebutuhan Anda. Referensi apa pun ke kinerja dan prakiraan masa lalu bukanlah indikator yang dapat menjamin hasil di masa mendatang. Axi tidak mewakili dan tidak bertanggung jawab atas keakuratan dan kelengkapan konten dalam publikasi ini. Pembaca harus mencari sarannya sendiri.

FAQ


Mengapa minyak mentah berharga?

Minyak mentah, yang juga dikenal sebagai “emas hitam”, adalah bahan mentah yang bernilai tinggi karena penggunaannya yang luas dalam produksi produk sehari-hari seperti plastik, bensin, karet, sintetis, dan banyak lagi. Dari generasi ke generasi, peningkatan populasi global dan kualitas hidup telah mendorong peningkatan konsumsi dan permintaan minyak mentah. Sebagai produk dengan jumlah terbatas dan permintaan yang tinggi, minyak mentah dianggap sebagai komoditas yang berharga.


Apa itu OPEC?

OPEC adalah singkatan dari Organisation of Petroleum Exporting Countries (Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak). Saat ini ada 13 negara anggota dalam organisasi ini. Menurut peraturan OPEC, tujuan organisasi ini adalah untuk mengoordinasikan dan menyatukan kebijakan-kebijakan perminyakan negara-negara anggotanya untuk memastikan stabilisasi pasar minyak guna menjamin pasokan minyak bumi yang efisien, hemat biaya, dan teratur bagi konsumen, pendapatan yang stabil bagi produsen, dan pengembalian modal yang adil bagi mereka yang berinvestasi di industri perminyakan.


Bagaimana pasar minyak diregulasi?

Pasar minyak fisik sebagian besar tidak diregulasi karena hanya ada beberapa perusahaan yang mengendalikan proses penambangan dan penyulingan sebelum mengekspor produk ke seluruh dunia. Oligopoli ini mempersulit otoritas untuk melakukan pemeriksaan regulasi secara transparan.

Namun, secara umum, badan-badan federal dan negara bagian berupaya mengendalikan pasar minyak domestik di Amerika Serikat melalui undang-undang dan kebijakan terkait energi dan lingkungan. Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) sering mengadakan pertemuan untuk membahas dan memutuskan tingkat produksi minyak yang dihasilkan oleh masing-masing negara untuk seluruh dunia. OPEC menggunakan mekanisme pasokan dan permintaan langsung untuk meregulasi harga minyak dengan mengatur tingkat produksi.


Negara mana yang memproduksi minyak terbanyak di dunia?

Menurut data yang dikumpulkan oleh Energy Information Administration (EIA), total produksi minyak global rata-rata lebih dari 100,61 juta barel per hari. Lima negara penghasil minyak teratas, yang menyumbang hampir separuh produksi minyak mentah dunia, adalah Amerika Serikat, Arab Saudi, Rusia, Kanada, dan Tiongkok. 


Dapatkah saya mendapatkan keuntungan dari trading minyak?

Minyak mentah adalah komoditas yang paling banyak diperdagangkan di dunia. Dari likuiditas dan volatilitas yang tinggi, muncul peluang trading fluktuasi untuk mendapatkan keuntungan. Sejauh mana trading minyak mentah dapat menguntungkan bagi Anda bergantung pada berbagai faktor, termasuk tingkat keahlian trading Anda, kemampuan Anda melakukan analisis mendalam, dan volatilitas pasar saat ini. 

Sebagai indikasi potensi Anda untuk mendapatkan keuntungan dari pasar minyak, cobalah trading minyak menggunakan dana virtual menggunakan akun demo Axi gratis. 


Apa saja risiko yang ada dalam trading minyak?

Ada dua jenis risiko utama yang ada pada trading minyak.  

Yang pertama adalah risiko yang berhubungan dengan trading itu sendiri. Minyak adalah komoditas yang diperdagangkan di pasar berjangka dan menawarkan tingkat leverage yang tinggi. Menggunakan leverage tingkat tinggi dapat berisiko karena ada potensi kehilangan semua investasi Anda. Trader harus menerapkan strategi manajemen risiko yang kuat setiap kali menggunakan leverage. 

Risiko terbesar kedua berhubungan dengan minyak itu sendiri. Harga minyak dapat berfluktuasi karena minyak adalah komoditas dan harganya sangat dipengaruhi oleh variabel pasokan dan permintaan yang lebih luas. Sebagai contoh, keputusan politik atau perubahan kebijakan lingkungan dapat mengakibatkan penurunan harga minyak secara tiba-tiba. 


Apa saja produk trading minyak yang paling populer?

Produk trading minyak teratas termasuk minyak mentah berjangka, pasar minyak mentah spot, exchange-traded funds (ETF), dan CFD minyak. Untuk daftar lengkap produk trading minyak, silakan lihat Jadwal Produk kami. 


Kapan jam pasar trading minyak dibuka?

Pasar trading minyak dibagi menjadi dua sesi trading: Minyak mentah Brent dan minyak West Texas.  

Jam trading untuk minyak mentah Brent dibuka pada hari Senin-Jumat, pukul 01:00—22:59 GMT.  
Jam trading untuk minyak West Texas dibuka pada hari Minggu-Jumat, pukul 18:00—16:59 EDT. 


Berapa modal awal yang Anda perlukan untuk trading minyak?

Jumlah uang yang dibutuhkan untuk memulai trading minyak bergantung pada tujuan Anda, produk minyak yang ingin Anda perdagangkan, dan penggunaan leverage. 

Selain spread yang sangat kompetitif, Axi memastikan trading berbiaya rendah dengan tidak membebankan biaya broker dan komisi pada akun standar. Hal ini mengurangi kendala masuk karena jumlah modal yang Anda perlukan untuk memulai trading komoditas secara online sehingga Anda dapat mulai dengan modal $50 saja. 

Saat trading CFD minyak dengan Axi, Anda dapat menikmati margin rendah sehingga Anda dapat memanfaatkan leverage dan menggunakan sedikit modal untuk mendapatkan eksposur penuh pada trading. Harap diperhatikan bahwa meskipun leverage menawarkan potensi keuntungan besar, leverage juga dapat meningkatkan risiko kerugian. Pastikan Anda menerapkan praktik manajemen risiko yang kuat saat menggunakan leverage. 


Berapa spread dan margin yang ditawarkan Axi untuk trading minyak?

Axi menawarkan spread variabel yang sangat kompetitif untuk minyak, dengan spread yang terus berubah sepanjang hari. Untuk merasakan pengalaman cara kerja spreads secara real time, buka akun demo gratis agar Anda dapat berlatih trading menggunakan dana virtual. Tingkat margin awal mulai dari 2% untuk CFD tunai minyak dan CFD berjangka minyak. 



Milan Cutkovic

Milan Cutkovic

Milan Cutkovic memiliki pengalaman trading dan analisis pasar di bidang forex, indeks, komoditas, dan saham selama lebih dari delapan tahun. Beliau adalah salah satu trader pertama yang diterima dalam program Axi Select yang mengidentifikasi trader yang sangat berbakat dan membantu pengembangan profesional mereka.

Selain sebagai seorang trader, Milan juga menulis analisis harian untuk komunitas Axi, memanfaatkan pengetahuannya yang luas tentang pasar keuangan untuk memberikan wawasan dan komentar yang unik. Antusiasmenya dalam membantu trader lain meningkatkan kesuksesan dalam trading mereka diwujudkan dengan membagikan keahliannya dalam penulisan eBook trading yang komprehensif dan secara rutin menerbitkan artikel pendidikan di blog Axi. Karyanya sering dikutip di surat kabar dan portal media internasional terkemuka.

Milan sering dikutip dan disebutkan dalam banyak publikasi keuangan, termasuk Yahoo Finance, Business Insider, Barrons, CNN, Reuters, New York Post, dan MarketWatch.

Temui beliau di: LinkedIn


More on this topic

Baca selengkapnya

Siap untuk melakukan perdagangan dengan keunggulan Anda?

Mulai berdagang dengan broker global yang telah memenangkan penghargaan.

Coba Demo Gratis Buka Akun Live